Bapak/Ibu XX, Bekerja di Panti Lansia / Dapur

  • Apa jenis pekerjaan yang kamu lakukan di Panti Lansia?

Yang saya lakukan di panti lansia adalah memasak dan menyiapkan makanan. Pekerjaan yang saya lakukan sangat menyenangkan. Kakek, nenek, dan staff orang Jepang yang ada di panti lansia semuanya sangat baik dan saya banyak mendapat teman disini. Saya juga pernah berdiskusi dengan perempuan Jepang masalah pekerjaan. Pekerjaannya cukup mudah untuk dimengerti karena ada 6 orang Indonesia yang bekerja di dapur.

 

  • Kerja dari jam berapa?

Saya bekerja dari jam 8 pagi. Setelah saya beribadah di rumah, saya siap-siap untuk bekerja. Kerja selama 3 jam dan istirahat dari jam 12 selama 1 jam. Pulang kerja jam 5 sore, dan libur hari Sabtu dan Minggu.

*Ini kayaknya 4 jam Pak, kalau 3 jam baru jam 11. Sedangkan istirahat jam 12.

  • Apa yang kamu lakukan pada hari libur?

Ada banyak destinasi wisata di Prefektur Kagawa. Saya biasanya pergi bersama teman ke pusat perbelanjaan atau shopping mall di Takamatsu, mengambil foto, berbelanja, makan udon, dan lain-lain. Kalian juga bisa pergi ke pulau lain dengan naik perahu loh. Ada banyak pulau-pulau yang indah di Laut Pedalaman Seto yang bisa dijangkau dalam waktu 30 menit sampai 1 jam! Terutama pulau Naoshima yang sangat terkenal di seluruh dunia dan memiliki pemandangan yang sangat indah. Selain itu kalian juga bisa pergi ke Osaka atau Kyoto dalam waktu sekitar 3 jam dari Prefektur Kagawa, saya juga sudah pernah pergi ke Kuil Kinkakuji yang ada di Kyoto! Sangat menyenangkan sekali.

 

  • Kamu beribadah dimana?

Saya menjalankan ibadah di kamar sendiri. Saat bekerja, saya beribadah pada saat jam istirahat di tempat yang sudah disiapkan oleh perusahaan. Dan pada saat hari libur, kita dapat menjalankan ibadah bersama dengan orang-orang Indonesia yang diselenggarakan oleh Kepala Sekolah. Saya mendapat banyak teman baru juga disana! Terkadang juga ada hidangan khas Indonesia loh!

  • Apakah kamu sudah terbiasa dengan makanan Jepang?

Cukup sulit untuk membiasakan diri dengan makanan Jepang. Rasa makanan Jepang tidak sepedas di Indonesia. Tapi seiring berjalannya waktu, saya mulai terbiasa dengan makanan Jepang. Sekarang saya sudah bisa merasakan nikmatnya masakan Jepang! Kalian tidak perlu khawatir, karena ada banyak juga makanan yang tidak menggunakan daging babi.

 

  • Apa hal yang menyenangkan selama tinggal di Prefektur Kagawa?

Prefektur Kagawa sangat nyaman untuk ditinggali, orang-orangnya juga ramah, dan menurut saya tempat yang cocok untuk bekerja di Jepang. Kotanya besar, bisa berbalanja juga, dan destinasi wisata yang Instagramable juga banyak loh! Kalian bisa langsung mendapatkan teman lewat sosial media karena ada komunitas untuk orang Indonesia juga. Saya disini bisa menabung dan bisa membuat keluarga saya bahagia. Banyak kenangan indah yang saya dapatkan di Prefektur Kagawa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *